Recent Posts

Kamis, 25 Desember 2014

Kumpulan Cerpen Puthut EA



Sesaat Sebelum Berangkat
Aku menutup kembali pintu lemari pakaian. Isak tangis tertahan masih terdengar dari luar kamar. Tanganku meraih daun pintu, menutup pintu kamar yang terbuka sejengkal. Suara tangisan tinggal lamat-lamat.
Aku berjalan pelan menuju jendela, membukanya, lalu duduk di atas kursi. Pagi ini, langit berwarna kelabu. Sejujurnya, sempat melintas pertanyaan di kepalaku, kenapa aku tidak menangis? Kemudian pikiranku mengembara, menyusuri tiap jengkal peristiwa yang terjadi tiga pekan lalu.

Kumpulan Cerpen Seno Gumira Ajidarma



Mayat Yang Mengambang Di Danau
Barnabas mulai menyelam tepat ketika langit bersemu keungu-unguan, saat angin dingin menyapu permukaan danau sehingga air berdesis pelan, sangat amat pelan, nyaris seperti berbisik, menyampaikan segenap rahasia yang bagai tidak akan pernah terungkapkan.

Kumpulan Cerpen GM Sudarta



Wiro Seledri
Berita lelayu yang diumumkan mesjid desa sesudah shalat subuh, mengejutkan saya. Mbah Prawiro meninggal dunia, padahal 3 hari yang lalu saya masih menjumpainya saat bersama ta’ziah di tetangga dekat rumah yang meninggal.

Kumpulan Cerpen Agus Noor



Requiem Kunang-Kunang
Barangkali aku akan menjadi kunang-kunang terakhir di kota ini. Segalanya terasa sebagai kesenduan di kota ini. Gedung-gedung tua dan kelabu, jalanan yang nyaris lengang seharian, deretan warung kelontong dan kafe-kafe sunyi dengan cahaya matahari muram yang mirip kesedihan yang ditumpahkan. Kota ini seperti dosa yang pelan-pelan ingin dihapuskan.

Kumpulan cerpen Kurnia Effendi



Laut Lepas Kita Pergi
Ketika Ayah meninggalkan tempat permukiman, hanya kulihat punggungnya yang setengah bungkuk. Kemejanya yang lusuh mengandung banyak lipatan, warnanya buram, dan aku tahu itu bukan miliknya. Ia berjalan tidak terlampau cepat, tetapi jarak antara kami semakin lebar. Semakin terasa bahwa ada bentangan yang segera akan memisahkan kami. Mungkin satu, dua, atau bahkan ratusan kilometer.

Selasa, 09 Desember 2014

Perkembangan dan Sastra Anak-anak



Perkembangan dan Sastra Anak-anak
Perkembangan dan Sastra Anak Usia 1.0-2.0
Ada tujuh ciri utama perkembangan anak-anak pada usia ini yaitu:
  1. Terjadi perkembangan perasaan-perasaan dengna cepat. memberi responsi atau tanggapan terhadap bunyi suara manusia. penglihatan atau visi mereka distimuasi oleh daerah-daerah warna dan kontras-kontras yang tajam dan mencolok.
  2. Menggunakan segala perasaan untuk memeriksa dan meneliti dunia yang langsung ada di dekatnya.
  3. Jangkauan perhatian sangat terbatas.

Praktik Membaca



PRAKTIK MEMBACA

1. Membaca teliti dan pemahaman
Retorika Membaca yang Digunakan dalam Membaca Teliti dan Pemahaman
                   Model Membaca Timbal Balik (MMTB) dilengkapi penulis dengan menerapkan membaca Metode Kalimat. Penulis memilih membaca metode kalimat dikarenakan penulis ingin memahami makna yang dikandung pada tiap kalimat. Penerapan metode kalimat dilakukan penulis dengan cara menatap seluruh bacaan dengan pandangan yang lebar untuk kemudian mulai memfokuskan pandangan mata pada kalimat pertama, berkesinambungan hingga sampai ke kalimat terakhir. Selanjutnya, penulis juga mendukung proses membaca tersebut dengan menerapkan teknik close reading yang termasuk ke dalam teknik menengah. Close reading berarti membaca teliti atau membaca cermat. Penulis membaca tiap-tiap kalimat dengan cermat agar mampu menangkap informasi sehingga memunculkan pemahaman yang mendalam.

Kiat-kiat Membaca



KIAT-KIAT MEMBACA

Kiat membaca dapat disinonimkan dengan retorika membaca. Retorika pada awalnya diberi pengertian sebagai studi mengenai seni berpidato (oratoria). Dalam perkembangannya, retorika diberi pengertian sebagai istilah yang diberikan kepada suatu kiat pemakaian bahasa sebagai seni berpidato yang didasarkan pada suatu pengetahuan yang tersusun baik. Retorika sebagai seni berpidato mulai menurun peranannya setelah ditemukannya mesin cetak. Peran retorika menjadi bergeser pada seni penggunaan bahasa secara tulis sehingga pengertian retorika menjadi meluas sebagai suatu kiat pemakaian bahasa sebagai seni, baik secara lisan maupun tulis, yang didasarkan atas pengetahuan yang tersusun baik untuk mencapai tujuan tertentu.

Hakikat Membaca Ekstensif dan Intensif








Hakikat Membaca Ekstensif dan Intensif 

2.1               Membaca Ekstensif
Menurut Tarigan (2008:11-13), membaca dalam hati dapat diklasifikasi menjadi dua, yaitu membaca ekstensif dan intensif. Pengklasifikasian tersebut menurut Harras (1997:7) tinjau dari sudut cakupan bahan bacaan yang dibaca, tujuan, dan waktu yang diperlukan dalam membaca. Membaca ekstensif adalah membaca secara luas. Objeknya meliputi sebanyak mungkin teks dalam waktu yang sesingkat mungkin. Tujuan membaca ekstensif adalah untuk memahami isi yang penting dengan cepat (Tarigan 1994:31). Membaca ekstensif adalah membaca untuk memahami hal-hal penting dengan cepat sehingga membaca secara efisien dapat terlaksana. Jika dilihat dari segi waktu, membaca ekstensif relatif lebih hemat karena pembaca cukup membaca objek secara sekilas, bukan kata per kata, kalimat per kalimat, atau paragraf per paragraf, tetapi menatap penuh bacaan untuk mencari bagian mana yang dibutuhkan dari bacaan. Dari segi tujuan, kegiatan membaca ekstensif adalah untuk memahami isi atau hal-hal penting dengan cepat. Dengan membaca ekstensif, seseorang dapat mendapatkan tujuan membaca dalam waktu yang relatif singkat.

Hakikat Membaca Nyaring dan Membaca dalam hati





Hakikat Membaca Nyaring dan Membaca dalam hati

Hakikat Membaca Nyaring
Pengertian Membaca Nyaring Menurut Para Ahli
Pengertian membaca nyaring menurut Zainuddin (1992:124) : Membaca nyaring adalah kegiatan membaca dengan menyuarakan tulisan yang dibacanya dengan ucapan dan intonasi yang tepat agar pendengar dan pembaca dapat menangkap informasi yang disampaikan oleh penulis, baik yang berupa pikiran, perasaan, sikap, ataupun pengalaman penulis.

Hakikat Membaca




Hakikat Membaca
Membaca merupakan salah satu aspek berbahasa yang sangat bermanfaat. Dengan membaca dapat diperoleh beberapa informasi, gagasan, pendapat, pesan dan lain-lain yang disampaikan penulis melalui lambang-lambang grafis yang sudah dikenal. Dengan kata lain, melalui kegiatan membaca akan diperoleh berbagai informasi dunia. Membaca semakin penting dalam kehidupan masyarakat yang semakin kompleks. Setiap aspek kehidupan melibatkan kegiatan membaca. Di samping itu, kemampuan membaca merupakan tuntutan realitas kehidupan sehari-hari manusia (Rahim 2008: 11).

Pengertian Drama dan klasifikasi drama

     



Pengertian Drama dan klasifikasi drama


Pengertian drama menurut beberapa ahli: 

1.      Menurut Atar Semi (1993: 156)
Drama adalah perasaan manusia yang beraksi di depan mata kita. Itu berarti bahwa aksi dari suatu perasaan mendasari keseluruhan drama. Drama dapat juga menggunakan bahasa yang imajinatif atau analitik. Karena itu dapat ditulis dalambentuk puisi atau dalam bentuk prosa, tetapi tanpa aksi atau perilaku gerak drama tidak ada. Bahkan bisa dikatakan drama bisa terjadi tanpa bahasa, namun tidak mungkin tanpa adanya gerak dan laku (aksi). Drama tidaklah menekankan pada pembicaraan tentang sesuatu, tetapi yang paling penting adalah memperlihatkan atau mempertontonkan sesuatu melalui tiruan gerak.

100 Pengertian puisi Menurut Para Ahli

100 Pengertian puisi Menurut Para Ahli

  1. Samuel Taylor Coleridge mengemukakan puisi itu adalah kata-kata yang terindah dalam susunan terindah. Penyair memilih kata-kata yang setepatnya dan disusun secara sebaik-baiknya, misalnya seimbang, simetris, antara satu unsur dengan unsur lain sangat erat berhubungannya, dan sebagainya.
  2. Carlyle mengatakanbahwa puisi merupakan pemikiran yang bersifat musikal. Penyair menciptakan puisi itu memikirkan bunyi-bunyi yang merdu seperti musik dalam puisinya, kata-kata disusun begitu rupa hingga yang menonjol adalah rangkaian bunyinya yang merdu seperti musik, yaitu dengan mempergunakan orkestra bunyi.

Senin, 08 Desember 2014

Analisis Naskah Drama "HM1L" karya Puthut Buchori



HM1L
Puthut Buchori

Sisi adalah contoh gadis yang salah pergaulan. Dia terdeteksi telah hamil pada umurnya yang masih remaja. Tentu saja suatu kehamilan diluar nikah. Ayahnya memaki habis-habisan, ibunya juga turut dijadikan sumber kesalahan karena dianggap tidak mampu mendidik putrinya dengan baik. Kemudian Sisi ditinggalkan mereka sendirian.

Analisis naskah drama "Abu" karya B. Soelarto



ABU
B. Soelarto

                Tuan X adalah seorang lelaki berusia 48 tahun. Memiliki seorang istri yang masih sangat muda dan juga seorang pelayan wanita berumur 27 tahun. Sepulang kerja, Tuan X dikejutkan oleh sebuah bungkusan yang diberikan oleh pelayannya. Bukan bungkusan tanpa pengirim itu saja yang membuatnya terkejut, tetapi juga isi dari bungkusan itu yang hanya terdiri dari abu. Dengan kesal dibuangnya abu dalam bungkusan tersebut, dan seketika itu pula muncul Ruh.

Analisis Naskah Drama " Bila Malam Bertambah Malam" karya Putu Wijaya



Bila Malam Bertambah Malam

Putu Wijaya

Sudah sekitar duapuluhan tahun Nyoman, seorang gadis desa berkasta sudra, disekolahkan dan dibiayai kehidupannya oleh Gusti Biang, seorang wanita tua berkasta bangsawan. Begitu pula dengan Wayan, seorang pria yang lebih tua dari Gusti Biang, sudah puluhan tahun mengabdi padanya. Gusti Biang adalah seorang janda beranak satu, yaitu Ngurah, sudah lama berada dalam kondisi sakit-sakitan.

Analisis Novel “Jerit (Suatu Ketika di Lho’sumawe )”



Analisis Novel “Jerit  (Suatu Ketika di Lho’sumawe )”

Sinopsis
Kecintaan akan alam dan jiwa petualang yang selalu menggoda membawa Ragil de Luana gadis seksi berdarah campuran Kairo, Jawa dan Perancis ‘terdampar’ di tengah kerusuhan Lho’sumawe. Ketika nyaris menjadi korban huru hara yang tengah berlangsung, Ragil diselamatkan Damas wartawan musik tapi juga sama-sama suka petualangan. Pertolongan yang diulurkannya tidak hanya mengobati luka memar di tubuh Ragil, tapi juga batin Ragil yang mulai sering terlibat pertengkaran dengan kekasihnya Fabio.

Kumpulan Puisi WS. Rendra



Kumpulan Puisi WS. Rendra

Bahwa Kita Ditatang Seratus Dewa
Aku tulis sajak ini
untuk menghibur hatimu
Sementara engkau kenangkan encokmu
kenangkanlah pula masa remaja kita yang gemilang
Dan juga masa depan kita yang hampir rampung

Kumpulan Puisi Taufik Ismail



Kumpulan Puisi Taufik Ismail

Dengan Puisi Aku

Dengan puisi aku bernyanyi
Sampai senja umurku nanti
Dengan puisi aku bercinta
Berbaur cakrawala

Kumpulan Puisi Sutardji Calzoum Bachri



Kumpulan Puisi Sutardji Calzoum Bachri 

BATU
batu mawar
batu langit
batu duka
batu rindu
batu jarum
batu bisu
kaukah itu
teka
teki
yang
tak menepati janji?

Minggu, 07 Desember 2014

Kumpulan Puisi Sapardi Djoko Damono



Kumpulan Puisi Sapardi Djoko Damono 

Dalam Bis
langit di kaca jendela bergoyang
terarah ke mana wajah di kaca jendela
yang dahulu juga
mengecil dalam pesona

Kumpulan Puisi Emha Ainun Najib



Kumpulan Puisi Emha Ainun Najib

Mahaanggun Tuhan yang menciptakan hanya kebaikan
Mahaagung ia yang mustahil menganugerahkan keburukan
Apakah yang menyelubungi kehidupan ini selain cahaya
Kegelapan hanyalah ketika taburan cahaya takditerima
Kecuali kesucian tidaklah Tuhan berikan kepada kita
Kotoran adalah kesucian yang hakikatnya tak dipelihara
Katakan kepadaku adakah neraka itu kufur dan durhaka
Sedang bagi keadilan hukum ia menyediakan dirinya
Ke mana pun memandang yang tampak ialah kebenaran
Kebatilan hanyalah kebenaran yang tak diberi ruang

Kumpulan Puisi D. Zawawi Imron



Kumpulan Puisi D. Zawawi Imron

Dalam tubuhku kau nyalakan dahaga hijau
Darah terbakar nyaris ke nyawa
Kucari hutan
Sambil berdayung di hati malam
Bintang-bintang mengantuk
Menunggu giliran matahari

Kumpulan Puisi Chairil Anwar



Kumpulan Puisi Chairil Anwar.

 Aku
Kalau sampai waktuku
‘Ku mau tak seorang ‘kan merayu
Tidak juga kau

Kumpulan Puisi Asrul Sani



Kumpulan Puisi Asrul Sani 

Ciumlah pinggir kejauhan
tangan terkulai karena revolusi !
Tinggalkanlah ribaan bunda
dan mari kita iringkan desir air di pasir
nikmati tokoh perawan dan gadis penari !
Kembangkan layar ! Pelaut remaja,
Baringkanlah diri di-timbaruang
dan pandang bintang tiada tertambat di pantai

Sabtu, 06 Desember 2014

Kumpulan Puisi Amir Hamzah



Kumpulan Puisi Amir Hamzah

Tiada bersua dalam dunia
tiada mengapa hatiku sayang
tiada dunia tempat selama
layangkan angan meninggi awan

Kumpulan Puisi Ajip Rosidi



Kumpulan Puisi Ajip Rosidi

Ikan-ikan berenangan dalam kolam yang bening-bening
Tak tepercik niat meloncat menerjang langit luas terbentang

Bayang-bayang yang digerakkan sang dalang
datang dan hilang, hanya jejaknya tinggal terkenang

Contoh Ulasan Naskah Drama.



Contoh Ulasan Naskah Drama.

Domba-domba Revolusi

“ Domba-domba Revolusi    merupakan  sebuah kumpulan  drama  karya B. Soelarto  . Kumpulan drama yang diterbitkan oleh “ Hikayat “  ini memiliki  tebal 208 halaman . Di dalam buku ini terdapat lima judul naskah drama . Diantaranya yaitu “ Domba-Domba Revolusi “ , “ Gempa “ , “ Abu “ , “ Bapak “ , dan juga  “ Insan-insan Malang “ . Naskah drama dengan Judul “ Abu “ merupakan  naskah dengan Lakon Satu babak dalam dua adegan panjang  .

Contoh Ulasan Kumpulan Puisi



Contoh Ulasan Kumpulan Puisi

1.Detik-detik Indonesia
“ Detik-detik Indonesia “ adalah sebuah kumpulan puisi dari hasil terjemahan bahasa jerman ke bahasa Indonesia. Sehingga di dalam buku ini pembaca dapat menemukan syair-syair puisi dengan dua bahasa yaitu bahasa Indonesia dan bahasa Jerman itu sendiri .Kumpulan puisi ini sebenarnya berjudul “ Indonesisches Sekundenbuch “ yang merupakan hasil karangan dari Martin Jankowski . “Detik-detik Indonesia” merupakan sebuah kumpulan puisi yang diterbitkan oleh Indonesia Tera yang sudah bekerja sama dengan Paradox Literary Center .

Contoh Ulasan Kumpulan Cerpen




Contoh Ulasan Kumpulan Cerpen

1.      Arapaima

            “Arapaima” adalah judul dari sebuah kumpulan cerpen karya Yosi Yonata . Buku dengan tebal 135 halaman ini memiliki beberapa cerita pendek yang disuguhkan secara menarik . Buku dengan penerbit Grasindo ini memiliki 16 judul cerita pendek . Diantaranya yaitu ada “Arapaima “ yang merupakan judul dari kumpulan cerpen itu sendiri , “ Bunga di Tengah Padas”  ,  “Serenada”  , “Wanita dengan Gaun Biru Muda”  , ”Lola”  ,  “Eleana” ,  “Franka”  , “Pungguk”  , “Putri Laut”  ,  “Sang Penggoda” , “Gaum Hitam” , “Menari Bersama Rembulan”  , “Kapal Pasir” , “Kebun Hujan”  ,  “Balada Sekuntum Bunga”  , dan “ Sepasang Burung Hitam” .

Jumat, 05 Desember 2014

Contoh-contoh Sinopsis Novel





Contoh-contoh Sinopsis Novel

SINOPSIS NOVEL

OLIVER TWIST
Oleh : Charles Dickens

            Oliver Twist adalah seorang anak laki-laki yang  lahir di rumah penampungan untuk kaum gelandangan .Ibunya meninggal pada saat melahirkannya .Suatu hari ia di jual kepada Pak Sowerberry untuk bekerja kepadanya . Namun di sana oliver mendapat siksan dan caci maki oleh majikannya .Hingga akhirnya Oliver melarikan diri dari Pak Sowerberry ke London.

Kamis, 13 November 2014

Karangan Persuasi



Produk Kesehatan Dalam Negeri

Di era modern ini banyak sekali produk-produk kesehatan yang ada pada kehidupan kita . Produk-produk itu hadir dan meramaikan pasar dunia . Kita sering melihat bermacam-macam  iklan yang menawarkan produk-produk kesehatan di berbagai media . Mulai dari televisi , radio ,  jejaring sosial sampai pada pamflet-pamflet yang di tempel pada tempat-tempat umum .  Melalui iklan  , produsen akan memamerkan keunggulan-keunggulan dari produk tersebut  . Hal itu dilakukan agar produk yang ditawarkan diminati oleh masyarakat luas . Namun pada kenyataannya produk-produk kesehatan  yang ditawarkan melalui iklan di berbagai media secara besar-besaran terkadang hanya imingan manis belaka  . Pada kenyataannya , keunggulan pada produk kesehatan tidak sesuai dengan keunggulan yang ditawarkan melalui iklan . Hal itu membuat para konsumen yang telah membeli produk kesehatan tersebut kecewa . 

Contoh karangan Narasi



Pemilihan Umum Raya

Beberapa minggu yang  lalu himpunan mahasiswa Bahasa dan Sastra Indonesia baru saja menyelesaikan program kerja mereka yaitu pemilihan umum raya atau yang sering disebut dengan Pemira . Pemira merupakan sebuah kegiatan pemilihan umum ketua himpunan mahasiswa . Namun di dalam kegiatan tersebut , kepengurusan yang berkecimpung di dalamnya bukanlah para anggota dari himpunan mahasiswa itu sendiri , melainkan diambilkan dari mahasiswa semester satu . Hal itu dilakukan karena mengingat bahwa mahasiswa semester tiga atau para anggota dari himpunan mahasiswa itu sendiri  memiliki peluang besar untuk mencalonkan diri menjadi ketua himpunan mahasiswa selanjutnya . Di dalam kepengurusan tersebut semua anggota dikelompokkan menjadi  tiga kepanitiaan besar yaitu KPU , PPU dan juga PANWASLU . Di masing-masing kepanitiaan besar tersebut terdapat beberapa seksi di dalamnya , seperti pengurus harian , seksi acara , seksi pubdekdok , seksi pemungutan suara , seksi kampanye , seksi humas , seksi perlengkapan , seksi konsumsi dan sebagainya .

Contoh karangan Eksposisi



Lawang Sewu

Setelah tiga jam menempuh perjalanan yang melelahkan dari kota Solo akhirnya kami pun sampai di kawasan tugu muda kota Semarang . Suasana  di kota atlas tersebut begitu ramai pada malam hari , apalagi pada saat musim liburan sekolah seperti ini . Kami pun turun dari bis sekolah yang kami tumpangi tepat di depan pintu gerbang sebuah bangunan bersejarah di kota itu . Bangunan yang begitu megah berdiri menghiasi taman kota lumpia ini . Di samping pintu gerbang bagian kanan tampak penjual jagung bakar yang sedang melayani seorang  gadis kecil berambut pirang  .  Lalu di pintu gerbang bagian kiri tampak sekelompok anak muda yang sedang duduk bersila di atas tikar berwarna hijau . Sepertinya mereka sedang menunggu racikan wedang ronde dari penjualnya  .

Contoh karangan Deskriptif



Gedung Bahasa dan Sastra Indonesia

Universitas negeri semarang adalah salah satu dari tiga Universitas negeri yang ada di kota Semarang .  Kampus yang terletak di kecamatan Sekaran Gunung Pati tersebut merupakan  Universitas konservasi . Sehingga di sana banyak ditemukan pohon-pohon hijau yang menghiasi gedung-gedung perkuliahan . Bukan hanya itu saja , di sana juga sangat sulit ditemukan kendaraan berbahan bakar yang lalu lalang di sekitar area kampus pada jam-jam perkuliahan berlangsung . Universitas Negeri Semarang memiliki sejumlah gedung perkuliahan yang sudah terbagi disetiap fakultas . Selain itu Universitas Negeri Semarang juga memiliki gedung-gedung penunjang perkuliahan seperti gedung auditorium , Rektorat , gedung UKM , perpustakaan pusat , gedung GSG , dan sebagainya .

Contoh karangan Argumentasi



Aktualisasi  Diri menuju Mahasiwa Sejati

Di dalam dunia perkuliahan sangat kita ketahui bahwa waktu untuk kuliah tidak seperti waktu belajar pada saat duduk di bangku SMA , SMP maupun SD . Jam-jam kuliah lebih sedikit dibandingkan dengan jam-jam pelajaran pada lembaga pendidikan dibawahnya. Dalam perkuliahan  hanya akan ada beberapa mata kuliah saja setiap harinya . Dan di setiap mata kuliah , waktu belajar pun lebih pendek dari tingkat pendididkan sebelumnya . Sehingga waktu luang pun lebih mudah untuk didapatkan . Untuk itu biasanya pihak kampus akan mengadakan berbagai kegiatan tambahan baik itu yang bersifat pengembangan diri seperti unit kegiatan mahasiswa atau yang sering disebut dengan UKM , maupun organisasi kemahasiswaan seperti Himpunan Mahasiswa dan juga Badan Eksekutif Mahasiswa . Namun banyak mahasiswa maupun mahasiswi yang enggan untuk bergabung di dalam kegiatan tambahan tersebut . Hal itu terjadi kerena mereka takut jika mengikuti kegiatan selain di dalam kelas kuliah , mereka akan disibukkan dengan berbagai macam tanggung jawab di dalam organisasi kegiatan tersebut . Sehingga waktu untuk belajar dan membuat tugas pun akhirnya hilang . Nilai IP maupun nilai IPK pun akhirnya jauh dari apa yang diharapkan .

Kamis, 06 November 2014

Analisis Novel Larung karya Ayu Utami



Novel Larung

Analisis Novel “ Larung “ karya Ayu Utami


Sinopsis Novel larung
Larung, Larung Lanang namanya. Ia adalah seorang pemuda yang memiliki tubuh yang begitu ramping. Ia memiliki seorang nenek yang sudah begitu tua namun sangat kuat. Simbah Adnjani namanya.  Simbah Adnjani mengaku bahwa dirinya berasal dari kasta Ksatria Gianyar yang kawin lari dengan seorang pedagang Belanda dan kabur ke pulau Jawa untuk  menghindari kemarahan keluarganya. Namun suaminya tertangkap oleh Jepang sehingga akhirnya Simbah Adnjani pun menikah dengan seorang gerilya Republik dan melahirkan ayah dari Larung. Larung yang sering merawat simbah Adnjani setiap hari, mulai dari mendudukan tubuh ringan simbah pada kursi roda, memandikan sampai menemaninya untuk berjemur. Ia menginginkan penyakit yang diderita simbah semakin parah kemudian setelah itu meninggal. Meninggalkan ibu Larung dan juga Larung. Namun pada kenyataannya Simbah Adnjani tidak kunjung meninggal walaupun keadaan tubuhnya semakin parah. Larung pun berniat untuk membunuh neneknya.